Jumat, 31 Agustus 2012

Tips Presentasi


Apakah anda termasuk orang yang takut untuk melakukan presentasi? Atau, anda ingin menambah keahlian untuk melakukan presentasi? Saatnya anda menyimak sekaligus mempraktikkan tips ini.
            Sebelum anda harus tahu bahwa keahlian untuk melakukan presentasi, bisa merupakan merupakan bakat, tetapi kemampuan berpresentasi yang efektif memerlukan pengetahuan dan latihan. Beberapa hal yang membutuhkan latihan. Pertama, melatih diri untuk tidak tergantung pada teks. Diingatkan, “teks dapat membunuh bakat”. Bahkan lebih dari itu, teks dapat menciptakan jarak. Bila harus menggunakan teks, harusnya diubah dalam bentuk pointers untuk membantu!
            Kedua, melatih diri mengukur sunggu-sungguh “dalamnya sungai”. Artinya, pelajari audiensi. Jangan asal Presentasi. Ketiga, berlatih untuk tidak membicarakan dua hal, yaitu, yang sudah diketahui audiensi dan yang tidak ingin audiensi dengar. Layaknya, selalu sajikan hal yang orisinal. Keempat, berlatih untuk tidak membiarkan audiensi jenuh. Di sini, anda dapat menyelingi presentasi anda dengan humor namun jangan berlebihan. Diingatkan, tugas anda adalah mempresentasikan. Bukan melawak!
            Kelima, berlatih atau membiasakan diri untuk selalu memeriksa ruangan dan fasilitas presentasi sebelum memulai presentasi. Keenam, berlatih untuk membiasakan diri untuk berinteraktif melalui tanya jawab. Diingatkan, jangan asyik sendiri!
            Ketujuh, berlatih untuk selalu beri contoh dan ilustrasi yang spesifik. Sesekali anda dapat memberikan cerita menarik terkait dengan masalah atau materi yang dipresentasikan. Kedelapan, berlatih untuk tidak merendah diri dengan mengatakan “maaf saya sebenarnya tidak siap” dan maaf yang lain. Kesembilan, latihan untuk selalu memperhatikan penampilan, khususnya dalam menguatkan bahasa tubuh anda. Kesepuluh, melatih diri untuk mengatur “tekanan” suara anda untuk membedakan antara hal-hal penting dan kurang penting. Sekaligus dapat menghilangkan kesan presentasi seperti “ngobrol biasa”.
            Setelah tips dipahami dan siap dilaksanakan. Hal yang penting diperhatikan dan dipahami secara detail adalah penguasaan terhadap materi atau produk yang dipresentasikan. Pengetahuan tentang produk amat penting untuk dijadikan sebagai bekal dalam menangkal berbagai isu dan pertanyaan tentang suatu produk yang dipresentasikan. Ingat, presentasi bukan dongeng untuk menidurkan. Untuk  itu, anda harus berlatih waspada terhadap berbagai “serangan” audiensi. Dan, bentuk kewaspadaan terbaik adalah melakukan persiapan sebelum tampil melakukan presentasi. Berani tampil tanpa persiapan? Bersiaplah turun tanpa “penghormatan”.

Tidak ada komentar: